PREVIEW Liga Primer Inggris: Stoke City - Chelsea

Jose Mourinho lagi dan lagi menjadi sorotan pada akhir pekan ini ketika timnya, Chelsea, bertandang ke markas Stoke City dalam lanjutan Liga Primer Inggris. Bukan hanya kabar pemecatan dirinya yang masih belum mereda
, tetapi juga karena manajer The Blues itu tidak akan mendampingi timnya di partai tersebut.

Mourinho menjalani hukuman larangan mendampingi timnya dalam satu laga akibat perilaku agresif dan komentar kasarnya kepada wasit Jonathan Moss, yang memimpin laga ketika Chelsea takluk 2-1 dari West Ham United, 24 Oktober lalu. Mou bahkan tidak diizinkan untuk masuk ke Britannia Stadium, tempat duel Stoke versus Chelsea ini digelar.

Tanpa dampingan sang manajer, Chelsea yang melakoni start sangat mengecewakan di musim ini dipastikan harus bekerja ekstra keras. Terlebih dalam duel terkini di tempat yang sama pada pekan lalu, The Potters mampu menyingkirkan Chelsea dari Piala Liga lewat adu penalti.

Kendati demikian, Mourinho yakin absensinya ini justru akan menginspirasi anak asuhnya untuk bisa memetik hasil positif kontra Stoke. “Mereka [para pemain] tahu bahwa saya akan selalu bersama mereka, mempersiapkan tim ini hingga kick-off laga ini tiba,” ujar Mou dalam jumpa pers.

“Mereka juga tahu bahwa selama pertandingan, aksi yang dilakukan manajer tidak akan terlalu krusial. Fakta bahwa mereka tahu alasan saya tidak bisa mendampingi tim [memprotes wasit untuk membela para pemain] juga akan memberikan dorongan kepada mereka,” jelasnya.

Terlepas dari apakah kehadiran Mourinho akan punya efek atau tidak, yang jelas tiga poin akan sangat, sangat berarti untuk memperbaiki posisi Chelsea yang kini terbenam di peringkat 15 klasemen – hanya terpaut empat poin dari zona degradasi dan berselisih 11 poin dari pemuncak Manchester City dan Arsenal.

Beruntung, tekanan bagi Mourinho dan pasukannya sedikit berkurang setelah mereka mampu memetik kemenangan 2-1 atas Dynamo Kiev dalam partai lanjutan fase grup Liga Champions tengah pekan kemarin. John Terry dkk. tentu saja diharapkan bisa menularkan hasil positif di Eropa tersebut ke kompetisi domestik.

Di satu sisi, Stoke-yang duduk persis di atas Chelsea dengan unggul satu poin,turut mengalami hasil naik-turun.Setelah sempat memenangi empat laga secara beruntun, armada Mark Hughes kembali tampil buruk dengan hanya mengoleksi satu poin dari dua laga terkini kontra Watford dan Newcastle United.

Catatan kandang mereka juga terbilang buruk di musim ini, yakni dengan hanya menyumbang empat dari 13 poin yang kini mereka koleksi. Bek kiri Erik Pieters pun menekankan masalah "tak jago kandang" ini dan berharap bisa segera membenahinya dengan kembali menggasak Chelsea.

“Performa tandang kami sepertinya lebih baik dari performa kandang. Itu tidak bisa dijelaskan. Terkadang Anda memiliki rekor kandang baik, terkadang tidak. Inilah saatnya untuk memperbaiki performa kandang. Kami harus fokus laga demi laga,” tutur Pieters kepada Stoke Sentinel.

Di pertandingan ini, Chelsea masih belum bisa menurunkan Thibaut Courtois (cedera lutut), Branislav Ivanovic (hamstring), dan Radamel Falcao (otot). Sedangkan Pedro Rodriguez sudah kembali bugar setelah tampil kontra Kiev. Sedangkan Stoke tak bisa menurunkan Marc Muniesa (hamstring) dan Shay Given (lutut).